Sebuah mobil pasti memiliki sistem kelistrikan yang terdiri dari rangkaian panjang. Secara umum, hampir sebagian besar rangkaian tersebut menggunakan sekring dan relay. Cara memasang relay lampu mobil tidak mudah, terutama pada rangakaian relay lampu yang belum tersusun. Sambungkan kabel relay dengan saklar supaya lampu semakin terang. Namun, jika daya listrik yang dibutuhkan cukup besar, ketika pemasangan dilakukan permasalahan bisa muncul pada kemudian waktu, seperti relay lampu yang tiba-tiba panas. Sebenarnya apa saja penyebab relay lampu mobil panas?
1. Daya bohlam terlalu besar, ketika mengganti lampu bawaan pabrik dengan daya yang lebih besar, maka bisa menyebabkan relay lampu mobil panas.
2. Kualitas relay tidak terlalu baik, biasanya terbuat dari bahan plastik yang tidak kokoh, bukan merek meyakinkan, atau bahkan dari sisi harga juga terlalu murah.
3. Ada penambahan beban relay, lama-kelamaan sudah pasti menjadi panas dan bisa berbahaya untuk mobil.
4. Pemasangan kendor, saat ada yang longgar, maka akan terjadi lonjakan aliran listrik. Efeknya adalah kenaikan panas dari bagian tersebut.
5. Ukuran kabel relay terlalu besar. Aliran beban listrik akan menjadi terlalu besar, padahal relay dan sekring menjadi komponen paling lemah karena harus menahan beban aliran listrik yang terus mengalir.
6. Tidak memilih dengan selektif. Pilih jenis socket lampu, ukuran kabel untuk dipasang, dan merek relay lampu yang tepat.
